Thursday, December 31, 2009

Welcome to 2010...^^

Alhamdulillah..

Kupanjatkan puji syukur pada Allah atas tiap karunia dan nikmat yang dianugerahkan padaku dan keluargaku


malam ini aku ingin bersyukur akan:

1. Tahun 2009 yang penuh dengan pelajaran berharga akan arti sebuah kesabaran, fokus, mensyukuri apapun yang dipunya dan terjadi saat ini, mencintai apa yang telah mencintai kita, melakukan apa yang "dibisikkan" nurani hati dan berani untuk mengambil langkah mewujudkan cita.

2. Bahan2 untuk lounching **** dah dapet. Alhamdulillah.

2. Ketemunya CD installer IP1300 punya dynok, setelah sebelumnya "susah payah mencari+berhari2" , ini malah ketika diniatkan untuk ketemu hari ini, pasrah, sholat dan tiba-tiba hati berkata, "coba kamu benahi CD2 kosong itu, siapa tahu terselip di dalamnya". Subhanallah... ternyata benar, ketika ku buka *baru sekali buka*, CD itu ada di bagian paling bawah. Maha Suci Allah yang memberi ketenangan hati pada tiap hambaNYA. Finally.. CD IP1300 siap untuk dikembalikan. Alhamdulillah..^^

3. Komunikasi dengan orang2 yang terkait denganku hari ini lancar, termasuk dengan adikku tercinta. ^^ Alhamdulillah.

4. Design stempel dan data base untuk Taman Firdaus *our private library* dah jadi. Cihuy,,,, insyaAllah bermanfaat for the future. amin!

Alhamdulillah...

Okay, Welcome to 2010!

Take a step for our resolutions . Go girl!


BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM... ^____^

Wednesday, December 30, 2009

Marissa Haque


Me:

Write this name in my title blog is mean something.

I met her when i was semester 6th at Electrical Engineering Training Program-ITS. She is very beautiful and smart.


With her smile, she can make anyone assimilated.

I LOVE HER STYLE. How she dress is. How she make up is. Like it.
I hope me and my husband gonna be harmonious like them. Forever. Amiin.

Alhamdulillah.

Want to meet her again. ^_____^

Tuesday, December 29, 2009

Wow.. Cantiknya.. Eh Dapet Panghasilan Tambahan?? Alhamdulillah ^___^

"Karena sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan; Sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan". Surat ke 94, Makkiyah, Al Insyirah ayat 5-6.


Kisah ini terjadi saat Nisa ada di semester 5. Nisa sebagai ketua kelas mata kuliah Sistem Otomasi tentu menjadi sangat dekat dengan Pak Yudha Prasetyo, sang pengajar. Hari itu, hari Senin, saat UAS Sistem Otomasi yang seharusnya berlangsung pukul 13.00. Jam 1 siang, Nisa sudah di TU sambil nangis-nangis! Tau ga kenapa?? KTMku hilang! O my God…… Sesuai peraturan kampus tentu saja hal ini sama halnya dengan NISA TIDAK BOLEH IKUT UAS SOTO, walaupun hati ini sudah merengek-rengek minta izin ke setiap dosen, bahkan kepada Pak YP.

Betapa hancurnya hatiku saat itu *lebay*. Terbayang sudah bakal mengulang mata kuliah SOTO tahun depan. Betapa malu pula diri ini terhadap Pak YP, anak didiknya yang bisa mengerjakan tiap soal UTS SOTO dengan cara yang berbeda namun hasil menakjubkan, dan hal ini dibahas di depan kelas pula *mengingat hal baik tentang soto, yang kukerjakan UTS dengan sambil berdoa. Alhamdulillah. hehehe*.

Malu, sedih, marah, seluruh isi kos-kosan sudah Nisa obok-obok­, tetap saja ga ada. Sebenarnya boleh ikut ujian bila ada surat keterangan hilang dari polisi. Sudah. NISA PASRAH. Teman-teman baik datang ke kos untuk menghibur.

Tiba-tiba ada telepon dari TU, mengabarkan bahwa KTMku ditemukan di TU. Ternyata dari tadi ditempel di kaca, namun karena letaknya agak di bawah, tentu saja tak ada yang menyadarinya. Ow,, KTM Nisa ternyata tertinggal di kelas saat UAS pada minggu sebelumnya, di hari terakhir, hari Jum’at. Subhanallah. Alhamdulillah! Segera Nisa kontak Pak YP untuk mengabarkan hal ini, dan bertambah bahagia dan bersyukurnya Nisa karena Pak YP mengizinkan adanya UAS SOTO susulan di keesokan harinya pukul 11.00 di ruangannya di lantai 2.

Huf,, Alhamdulillah! Sebenarnya yang membuat Nisa betul-betul teringat akan kisah ini ialah, pengalaman miracle Nisa di hari keduanya, yakni di mana Nisa harus menjalani UAS SOTO susulan. Karena jadwal UAS itu siang, sekitar pukul 9nan Nisa makan di warung Bu Tatik. Makan sambil baca-baca slide *berusaha yang terbaik^^*.

Saat Nisa sedang menikmati sarapan, tiba-tiba ada seseorang masuk warung sambil berucap “Assalamu’alaikum”. Subhanllah.. dalam hati Nisa bergetar “hari gini ada orang masuk warung aja bilang assalamu’alaikum,, subhanallah,, keren banget orang ini, siapa sih”. Nisa menoleh membalikkan badan. Wah, ternyata yang masuk warung itu ialah seorang wanita *lebih tepatnya IBU* muda, cantik, dan berjilbab ok. Cantik dah pokoknya!

Ya sudah, Nisa lanjutkan sesi menghabiskan isi piring sarapan, terus Nisa bayar. Kebetulan si Ibu itu masih di warung itu, ngobrol sama penjualnya. Kami sama-sama selesai membayar makanan, kami keluar dari warung. Kebetulan lagi motor si Ibu parkir di dekat motor Nisa.

Kemudian Ibu itu menyapaku, “Mbak mahasiswa ya? Mbak ajarin anakku dong,, lesin anakku”. SUBHANALLAH… inilah pekerjaan pertamaku *yang MENGHASILKAN*, kuperoleh dengan cara yang tidak Nisa sangka-sangka sebelumnya, dimana teman-teman Nisa sampai ikut LBB untuk menghasilkan dana tambahan *tentu gaji mereka dipotong untuk LBB tersebut*, Nisa malah mendapat tawaran pekerjaan, Alhamdulillah… Nisa jawab dengan santun, “Baik Bu, Nisa pikirkan dulu selama 2 hari. Nanti Nisa insyaAllah hubungi Ibu lagi”.

Bu Sari nama beliau dan Nisa MENERIMA PEKERJAAN itu. Nisa sayang sama Keluarga Bu Sari. Sayang pula dengan dua anak laki-lakinya yang juga Nisa ajar *lupa namanya*. Kakanya cakep, adiknya lucu, imut *ngarep anak cowok. Hahaha*. Karakter mereka tak bisa Nisa lupa.

I love them!. Ya Allah berkatilah keluarga Bu Sari.

Berkatilah hidup kami semua, bahagia dunia akhirat. Always. Amiin.

Alhamdulillah .. ^^

*foto iseng di studio* hehehe


Love Nisa,

Monday, December 28, 2009

Not so good Blog

Yeah.. When I saw another (another another another) blogs, hua.... my blog is nothing. Yeah .. no many people read my blog. ^__*


Their blogs are better, they are beautiful. It's okay..

Because I write this blog to heal my self, to heal another people which the name had written in this blog, or to send "a pray" for the people who I remembered when i was writing. To feel a great and blessed day everyday.

I love to learn everything. So now, I learn to write this blog in English. ^^

And the most important thing is i made this blog to share my grateful life, share to everyone to feel that God is near us.


Do everything based on Happiness. Do it white heart. Because there is a new life in each single time in this universe. Always :)

Alhamdulillah....

God bless us all ^___^

Thursday, December 24, 2009

Bandung. Alhamdulillah ^_____^

I love Bandung! :)

Hal yang membuat hati ku bebas - tenang - hanya kalimat Laa Ilahaillah yang membuat senyum bahagiaku setiap saat. Allah adalah Tuhan hambaNYA, apalagi yang mau mendekat padaNYA.

Seminggu di Bandung kemarin, telah memberikan banyak pelajaran bagiku. Semua telah diaturNYA sedemikian rupa, sehingga Nisa tidak pulang ke Surabaya, padahal tiket telah dibeli. Akhirnya standby di Jakarta lalu ada kesempatan ke Bandung.

Di Bandung, kebetulan (lagi!) Ang Pip dan Teh Nuri harus pergi ke Bali selama seminggu. Tentu saja Neng Lika diajak, yang tertinggal hanyalah Hilmy! Keponakanku yang sewaktu kecil sangat lengket padaku, sekarang dia sudah kelas 2 sma, sepantaran dengan Harum.

Jelas rumah dan isinya dititipkan padaku, untuk diperhatikan maksudnya. Selama seminggu di rumah yang sangat besar dan bagus itu, Nisa belajar jadi "ibu rumah tangga". Bagaimana dari siang hingga malam mengurusi rumah, termasuk berleha-leha^^, namun juga harus memikirkan pekerjaan. Selain itu, kehadiran Hilmi dan Aa' Buyung juga membuatku geleng-geleng kepala. Mereka berantakan, maklum anak cowok, dan aku pernah punya cita-cita punya anak laki-laki.. Jadi sepertinya Allah memberiku pelajaran hidup sebelum akhirnya Nisa benar-benar berumah tangga. Alhamdulillah...

Subhanallah...Mamahnya si Hilmy, Teh Nuri, orangnya PERFECT BANGET! Sudah cantik, anak keluarga baik-baik, kaya juga, bersihan pula. Teh Nuri sangat rapi. Tiap detail rumahnya di tata dengan saat indah. INDAH DAN BERMANFAAT. Sungguh aku belajar dari Teh Nuri dan keluarga.


Me and Lika. Teh Nuri's Doughter. We are Beautiful, Right? ^_____^


Miss you all. InsyaAllah Risma ke Bandung lagi. Hope can job and open a store there... InsyaAllah amiin ^^

Alhamdulillah... ^___^

Sunday, December 13, 2009

Ragunan - Slipi - Central Senen . Alhamdulillah ^____^



Satelah Nisa mengikuti tes kecerdasan di BRI Kanwil 2 Jakarta di daerah Jakarta Selatan, Nisa pulang dengan hati lapang dan gembira. Alhamdulillah bisa lancar mengerjakan. Nisa bingung-bingung pulang naik apa ya,, eh tiba-tiba ada cowok cakep (cara penulisan nisa sesuaikan dengan permintaan seorang sahabat! xixixixi) di sebelah kanan Nisa yang juga mau nyebrang (ga sempat foto. halaah :P). Alhasil Nisa bareng dia, sambil berkenalan. Awam namanya. Mas Awam!

Kita naik angkot bareng untuk bisa naik busway terdekat. Sampai di busway statiun, antri. Nisa berdiri di belakang mas Awam, sambil berujar dalam hati.. "Coba dibayarin! hehehe..Tapi ga usah juga deh kan baru kenal".Tiba-tiba mas Awam yang berada di depan Nisa memberikan satu karcis busway kepada Nisa. Subhanallah.. Maha Suci Allah yang Maha Mengetahui isi hati kita. Nisa di benar-benar belikan karcis busway! -look at to the picture- Gratis naik busway hingga Senen. Alhamdulillah. Terima kasih mas Awam. Sampai jumpa lagi. InsyaAllah amiin. ^_____^

Friday, December 11, 2009

My New Stuff ^^





Those stuff were made by my self. I like to make something new using second paper. NEW, UNIQUE and must be USEFUL! ^^



Thursday, December 3, 2009

Alhamdulillah. Dapat Tiket Gratis Masuk Mekarsari ^_____^


Alhamdulillah...

Dua hari lalu, tepatnya tanggal 2 Desember 2009, Nisa mengirimkan sms kuis ke radio DFM Jakarta. Acaranya tentang pernikahan dan pemenang kuis pada acara tersebut akan mendapatkan hadiah Tiket Gratis Mekarsari. Alhamdulillah.. Nama Nisa disebut dari ke-3 pemenang kuis itu. Terima Kasih ya Allah atas nikmat-MU..^_____^

Next trip :) :

Tanggal 4 Desember 2009, Nisa ambil tiketnya. Lebak bulus non, dari Jakpus ke Jaksel. Wow!!
Naik P11 lanjut P20, bersama keponakan yang tiap naik bus mengadahkan kepalanya ke dalam plastik alias mabok! hahaha,, total sekitar 5 plastik habis dalam perjalanan pulang - pergi. Alhamdulillah bawa pas.

"Fitri- Keponakanku yang telah berjuang sepanjang perjalan Kemayoran-Perum Buncit bersama plastik-plastik serbagunanya" hahaha


Ketika sampai di Radio 103.4 DFM Jakarta, setelah memutari isi rumah yang juga berfungsi sebagai stasiun radio tersebut -termasuk melihat penyiar sedang siaran dengan bintang tamu yang sangat cantik-, iseng Nisa tanya ke staf yang ada, Pak Yoyok dan Pak Hudi.
me: "Pak, satu pemenang dapet sepasang tiket ya?? (coz nisa mau pergi bersama pasangan: ngarep mode on :P)"
they : "Enggak ko mbak, satu orang pemenang dapat tiga tiket. Masa' mo pergi sendiri, makanya dapat tiga"
me: "O.. iya kah? Alhamdulillah.. Terima kasih ya Pak"


Amplop yang berisi tiket gratis ke Mekarsari dari Radio DFM Jakarta

Ya Allah, terima kasih ya. Kuharap 1 tiket tambahan, ternyata Kau beri 2 lagi. Alhamdulillah.

Ketika perjalanan pulang di bis, Nisa merasa,

"Bagaimana kalau ternyata Nisa dapat 4 tiket? Staf radionya enggak sengaja memberi kelebihan 1 tiket. Dikembalikan ga ya kalau begitu? Enggak deh, hahahaha... anggap aja itu rejeki tambahan dari Allah. Kan proses hidup ini bermula dari keberuntungan, kebaikan dariNYA."

Hehehehe.. aku senyum-senyum aja di bis.

Di rumah, aa' Lutfi buka amplop dari radio tersebut. Duduk di atas sofa merah tua yang masih empuk, aa' bilang:

Aa' Lutfi : "Katanya dapat 3 tiket. Ko ini ada 4 lembar?"
Me :"Apa a'?? 4 tiket???"

Alhamdulillah . 4 Tickets Free! ^^

Ya Allah, terima kasih ya. Kau beri 2 tiket tambahan, ternyata Kau beri 1 lagi. Alhamdulillah. ^.^



Pasar Senen: Buku Bekas Terharga dan Anak Tangga Tinggi Jembatan Penyebrangan

Toko Buku Bekas Pasar Senen


Subhanallah. Sungguh menggugah hati apa yang Nisa alami kemarin di Pasar Senen. Pasar Senen yang biasa Nisa lewat untuk transit P11 ternyata memiliki sisi lain yang indah. Toko buku bekas yang mempesona, sekilas memang terlihat biasa, seperti buku bekas dijual di tiap toko buku bekas di kota manapun. Tapi kali ini Nisa belajar sesuatu yang berbeda, setiap buku bekas yang ada di masing-masing toko tersebut DISAMPUL. Disampul plastik, rapi, SANGAT RAPI. Satu buku memiliki satu sampul plastik sendiri (buku dimasukkan ke dalam plastik seperti akan dikirim pos melalui TIKI) dan bila ada calon pembeli yang menginginkan untuk melihat isi buku, dengan senang hati (sambil tersenyum lebar) sang penjual membuka plastik buku tersebut. Ini mengejutkan bagi Nisa bila mengingat buku-buku bekas yang dijual di Jl. Semarang / Pasar Blauran Surabaya, hehehe. Betapa besar penghargaan sang penjual (terlepas tujuan mencari uang) terhadap buku bekas tersebut. Nisa memperoleh peta Jakarta dan Bandung, NEW VERSION (lengkap dengan peta route bus way). seharga @Rp.10.000. Ok kan?? ^.^ .

SUDAHKAH KITA MENYAYANGI BUKU-BUKU KITA?

Dari buku bekas, Nisa bergerak ke jembatan penyebrangan Pasar Senen. Sehabis makan siang di restoran Jepang dan shalat dhuhur di dalam Plaza Atrium bersama Teh Rose tercinta, kamipun pulang mewujudkan rencana bahagia menggunakan P11. Hahaha.. Nisa mulai akrab dengan bis ini. Jalan kaki dari mall menuju jembatan penyebrangan, Teh Rose menghentikan langkahnya untuk membeli payung pink yang sangat girly seharga Rp. 25.000 (pengen gw poto tuh payung : Jakarta mode on :P). Nisa ikut terhenti sambil menyandarkan tangan ke pinggir jembatan. Capek (tapi bahagia, habis makan enak sih. Alhamdulillah ^.^).

Beda dengan jembatan-jembatan penyebrangan sebelumnya, anak tangga jembatan penyebrangan Pasar Senen tinggi sekali. Saat berdiri di pinggir atas jembatan Nisa melihat wajah seorang ibu, yang menaiki jembatan dari arah atrium tempat Nisa naik tadi, entah mengapa hati ini berbisik "duhai ibu itu,, mengapa wajahnya tak bersinar, sama sekali apa tidak pernah sholat??).

Setelah payung pink yang ditawar Teh Rose berhasil masuk dalam tas Nisa, kami bergegas menuju jalan turunnya jembatan. Eh bertemu lagi dengan ibu tadi, Nisa lihat beliau memberi uang Rp. 1.000 pada seorang pengemis di bawah jembatan. Astagfirullah.. Ya Allah.. Mohon Maaf ya Nisa telah berburuk sangka sebelumnya terhadap ibu tersebut. Biarkan hati ini luas seperti samudra namun tidak tinggi seperti Anak Tangga Jembatan Penyebrangan Pasar Senen. Ini pelajaran berharga lagi, don't judge the books from its cover.


Alhamdulillah ^_____^